Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah uang beredar, tingkat suku bunga serta tingkat inflasi terhadap nilai tukar rupiah di Indonesia. Teori yang digunakan dalam penelitian menggunakan teori paritas daya beli oleh David Ricardo. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif. Jenis dan data yang digunakan adalah data sekunder dari tahun 1988 sampai 2017. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda. Uji hipotesis menggunakan uji F untuk menguji kelayakan model. Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh antar variabel. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari jumlah uang beredar terhadap nilai tukar rupiah di Indonesia. Tingkat suku bunga berpengaruh signifikan terhadap nilai tukar di Indonesia. Tingkat inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai tukar rupiah di Indonesia.
Copyrights © 2019