Pengaruh pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan terhadap kesejahteraan masyarakat dan kemiskinan kabupaten berau

Sab'an Abdullah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda)
Zamruddin Hasid (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda)
Yonathan Pongtuluran (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda)

Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Vol 5, No 1 (2020): April

Penelitian ini betujuan untuk menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung dari pengeluaran pemerintah bidang pendidikan dan kesehatan terhadap kesejahteraan masyarakat. Jenis penelitian ini dipilih karena rancangan dalam penelitian ini adalah menganalisis guna mengetahui besarnya pengaruh variabel eksogen (bebas) terhadap variabel terikat (endogen), baik secara langsung maupun tidak langsung melalui variabel intervening. Objek penelitian di wilayah Kabupaten Berau berbasis data kurun waktu (selama 8 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan metode studi kepustakaan dan diolah dengan menggunakan teknik analisis jalur. Hasil studi menyatakan bahwa: (1) Struktur pertama, Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kesejahteraan Masyarakat; (2) Struktur kedua, Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan berpengaruh negatif dan signifikan, sementara Kesejahteraan Masyarakat justru berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kemiskinan; (3) Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan tekah berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kemiskinan melalui Kesejahteraan Masyarakat. Hal ini menandakan bahwa Kesejahteraan Masyarakat (IPM) dianggap kurang tepat sebagai variabel mediasi (intervening) dalam menghubungkan Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan guna mengurangi Kemiskinan di wilayah Kabupaten Berau.