Design Antena Mikrostrip Segitiga Terpancung Tunggal LHCP Patch Stack Sebagai Basic Sensor CP-SAR

Muhammad Fauzan Edy Purnomo (Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Malang)
Vita Kusumasari (Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang, Malang)
Rini Nur Hasanah (Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Malang)
Hadi Suyono (Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Malang)

SinarFe7
Vol. 3 No. 1 (2020): Sinarfe7-3 2020

Perkembangan teknologi radar SAR (Synthetic Aperture Radar) dan pesawat terbang sebagai media pembawanya relatif cepat dan menuntut kebutuhan sarana dan prasarana komunikasi yang memiliki ragam platform dan pencitraan yang berkualitas tinggi, yang mampu menghasilkan data olahan dengan resolusi tinggi dan image yang baik untuk segala jenis medan yang dijelajahi. Sehingga, berdasarkan tuntutan kemajuan peradaban zaman, maka antena yang diletakan pada media pembawa tersebut, seyogyanya memiliki karakteristik sederhana, compact, tipis, dan conformal. Dalam makalah ini akan dianalisis dan dikaji kebutuhan antena mikrostrip tunggal berdaya rendah pada pita L (1,25 GHz – 1,27 GHz) untuk aplikasi radar CP (Circularly Polarized)-SAR. Untuk sementara menggunakan Method of Moments (MoM) bahwa hasil performansi karakteristik dan S-parameter untuk antena segitiga terpancung tunggal Left-Handed Circular Polarization (LHCP) patch stack, f = 1.25 GHz, menunjukkan berturut-turut gain sebesar 7.23 dBic, axial ratio sebesar 0.51, dan S-parameter sebesar -16.35 dB. Selain itu, bandwidth axial ratio 3-dB antena LHCP sekitar 15 MHz atau persentasinya sebesar 1,2%