Menurut WHO (World Health Organization) Tahun 2017 Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak, penyakit ini menyerang salah satu bagian atau lebih, dari saluran napas mulai hidung sampai alveoli termasuk bagian-bagiannya (sinus, rongga telinga tengah, pleura) terdapat 156 juta kasus ISPA baru di dunia per tahun dan 96,7% terjadi di negara berkembang. Dari semua kasus ISPA yang terjadi di masyarakat, 7-13% merupakan kasus berat dan memerlukan perawatan di rumah sakit. Penelitian ini digunakan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada An.A dengan Ispa terhadap pemberian fisioterapi dada untuk mempertahankan kebersihan jalan nafas. Metode yang digunakan adalah studi kasus yang dilakukan berdasarkan tahap-tahap asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil studi kasus didapatkan diagnosa keperawatan yaitu Ketidak efektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan sekret. Melalui pemberian tindakan fisioterapi dada diharapkan dapat menjadi salah satu penanganan nonfarmakologi untuk penanganan adanya penumpukan sekret pada saluran pernafasan pada anak.
Copyrights © 2022