Biji kakao fermentasi merupakan bahan baku pembuatan produk cokelat. Untuk meningkatkan kandungan gizi atau nutrisi dari cokelat maka dilakukan pembuatan cokelat dengan penambahan sayur sawi dan jagung manis pada proses pembuatan cokelat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kimia, sensori dan mikrobiologi cokelat dengan campuran sawi dan jagung manis. Penelitian ini terdiri dari 2 perlakuan yaitu: cokelat dengan campuran sawi dan cokelat dengan jagung manis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan analisis data secara deskriptif. Hasil penelitian diperoleh produk cokelat sawi hijau mempunyai karakteristik mengandung kadar air 1,52%, karbohidrat 54,29%, protein 9,28%, lemak 29,74%, serat kasar 1,04%, kadar abu 1,93%, ALT 2,4 x 102 (koloni/g), Escherichia coli < 3,0(APM/g), serta disukai oleh panelis dari segi uji organoleptik (cita rasa, warna, aroma dan tekstur). Cokelat jagung manis mengandung kadar air 1,34%, karbohidrat 58,33%, protein 10,17%, lemak 24,87%, serat kasar 1,27%, kadar abu 1,96%, ALT 2,8 x 102 (koloni/g), Escherichia coli < 3,0 (APM/g), serta disukai oleh panelis dari segi uji organoleptik (cita rasa, warna, aroma dan tekstur).
Copyrights © 2022