Info Abdi Cendekia
Vol 4 No 2: Desember 2021

Edukasi Deteksi Awal Penyakit Jantung Koroner dengan WHO/ISH Prediction Charts Pada Kader Kecamatan Cempaka Baru, Jakarta Pusat

Diniwati Mukhtar (Fakultas Kedokteran Universitas YARSI)
Hasna Luthfiah Fitriani (Fakultas Kedokteran Universitas YARSI)
Qomariyah Qomariyah (Fakultas Kedokteran Universitas YARSI)
Karina Ajeng Ridwan (Fakultas Kedokteran Universitas YARSI)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2021

Abstract

Menurut Riskesdas tahun 2018 prevalensi tertinggi penyakit jantung koroner di Pulau Jawa adalah di DKI Jakarta (1,9%). Penyakit jantung koroner merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas serta bertanggung jawab atas sepertiga kejadian dari seluruh kematian di Indonesia, yakni sebesar 26,4%. Berdasarkan penelitian tim YARSI sebelumnya di Kecamatan Cempaka Baru Jakarta Pusat, didapatkan bahwa daerah tersebut merupakan kluster penyakit jantung koroner yang cukup tinggi dan belum pernah mengadakan pelatihan terhadap kader untuk melakukan deteksi awal risiko penyakit jantung koroner dengan menggunakan WHO/ISH Cardiovascular Risk Prediction Charts. Memberikan edukasi tentang deteksi awal penyakit jantung koroner dengan WHO/ISH prediction charts pada kader kecamatan Cempaka Baru, Jakarta Pusat. Metode yang dilakukan berupa pemberian edukasi menggunakan slide Powerpoint dengan instrumen kuesioner pre-test dan post-test. Setelah penyuluhan dilakukan pemeriksaan tekanan darah, gula darah sewaktu dan kolesterol total. Pemberian edukasi dilaksanakan selama satu hari pada hari Selasa, 07 Desember 2021, pukul 09.00 – 12.00 WIB dalam bentuk seminar penyuluhan. Evaluasi yang dilakukan dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan meningkat signifikan dari uji Wilcoxon dengan nilai p = 0,000 (p<0,05). Pemberian edukasi telah meningkatkan pengetahuan secara signifikan dan penyuluhan ini diharapkan dapat menurunkan risiko mortalitas dan morbiditas penyakit jantung koroner di kemudian hari serta peran masyarakat dalam mencegahan faktor risiko penyakit jantung koroner.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

iac

Publisher

Subject

Religion Computer Science & IT Health Professions Library & Information Science Social Sciences

Description

Jurnal Info Abdi Cendekia (IAC) adalah jurnal pengabdian kepada masyarakat yang dikelola oleh Lembaga Penelitian Universitas YARSI dan diterbitkan 2 (dua) kali setahun (Juni dan Desember). Terbit pertama pada bulan Juni 2018. Jurnal IAC memuat hasil pengabdian masyarakat yang mencakup bidang ...