Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui finansial budidaya ikan lele dengan pemberian pakan kombinasi pellet dan usus ayam di kolam terpal atau beton. Lokasi penelitian di kecamatan Konda kabupaten Konawe Selatan dipilih secara purposive. Data primer ini diperoleh melalui wawancara kepada 31 responden yang memiliki usaha budidaya ikan lele di kolam terpal atau beton yang menggunakan pakan kombinasi pellet dan usus ayam. Data sekunder berasal dari data potensi dan keadaan umum wilayah, data pembudidaya ikan lele, data dari Dinas Kelautan dan Perikanan, pusat data statistik dan publikasi yang relevan dengan penelitian. Analisis data yang digunakan pada finansial adalah kriteria Break Even Point dan Revenue Cost Ratio, Payback Period dan Return On Investment. Alat analisis Finansial yang digunakan adalah analisis biaya, penerimaan, dan pendapatan bersih. Hasil analisis finansial diperoleh Break Even Point penerimaan sebesar Rp 3.551.634,00 adalah produksi 142,07 kg ikan dengan harga Rp 17,503,00 per kg ikan, dan Revenue Cost Ratio 1,43, Payback Period 4,10 dan Return On Investment 24,42. Hasil ini menunjukkan bahwa budidaya ikan lele dengan pakan kombinasi pellet dan usus ayam di kolam terpal atau beton merupakan usaha yang layak secara finansial untuk dilanjutkan serta Limbah usus ayam dapat dijadikan pakan tambahan ikan lele.
Copyrights © 2022