Abstrak Karena nilai ekonomisnya yang tinggi, tanaman hortikultura cabai rawit banyak ditanam di Indonesia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana eksistensi hasil produksi provinsi Gorontalo dalam menghasilkan cabai rawit. Untuk Provinsi Gorontalo, data dikumpulkan melalui wawancara langsung dengan Badan Pusat Statistik. Perencanaan, persiapan, dan implementasi adalah tiga pendekatan yang digunakan dalam pendekatan analisis. Berdasarkan data pertanian dari Badan Pusat Statistik (BPS) selama empat tahun sebelumnya, kajian tersebut menyimpulkan bahwa terdapat produksi cabai rawit di Provinsi Gorontalo. Pada tahun 2018-2019 total produksi cabai rawit adalah 259 517,00 - 208 419,00 kwintal, dan pada tahun 2019-2020 mengalami penurunan dengan total produksi yaitu 208 419,00 - 150 633,00 kwintal. Tahun 2020-2021 juga mengalami penurunan yaitu 150 633,00 – 139 405, 00 kwintal. Kata Kunci: Eksistensi, Hasil Produksi, dan Cabai Rawit.
Copyrights © 2022