DIMENSI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DALAM MENCEGAH DAMPAK PERCERAIAN TERHADAP PSIKOLOGI ANAK: STUDI KASUS DI KECAMATAN LENEK

Nura Oktavia (Universitas Gunung Rinjani)

Journal of Sustainable Development Issues
Vol. 1 No. 1 (2022): Journal of Sustainable Development Issues

Sekalipun konstitusi di Indonesia telah mengatur tentang hak asasi manusia (HAM), yang diantaranya adalah hak untuk hidup, hak untuk berkeluarga, hak untuk berkomunikasi dan memperoleh pendidikan, namun perceraian masih tetap ada, termasuk di Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur. Berdasarkan metode kualitatif dengan berdasarkan kajian literature, disimpulkan bahwa perceraian sangat berdampak negative terhadap psikologi anak. Hal ini hanya menyebabkan terhambatnya upaya bersama dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs), sebagaimana SDGs yang tidak menginginkan seorangpun tertinggal dalam pencapaian 17 SDGs. Selayaknya pemerintah Bersama para stakeholder yang berkompeten untuk memperkuat institusi penasehat perkawinan di Indonesia.