Radio merupakan media elektronik yang bersifat auditif dan dapat menjangkau ke seluruh lapisan masyarakat dalam waktu singkat, serta berkemampuan melaksanakan mobilitas sosial di tengah maraknya perkembangan media massa yang semakin canggih. Dalam melaksanakan perannya untuk memenuhi berbagai kebutuhan pendengar, radio berperan dalam membantu melestarikan kearifan lokal melalui beberapa fungsi yang sesuai dengan fungsi dan peran media massa meliputi, fungsi dan peran dalam memenuhi kebutuhan informasi, pendidikan atau edukasi, media pelestari budaya, serta sebagai sarana hiburan bagi kebutuhan pendengar. Tujuan Penelitian yaitu mengkaji bagaimana  peran radio safasindo FM yang ada di Kota Payakumbuh dalam melestarikan kearifan lokal Kota Payakumbuh, yang meliputi penggunaan empat peran serta fungsi media massa sebagai media informasi lokal, edukasi mengenai kearifan lokal, pelestari budaya, serta hiburan berkonten lokal daerah. Metode penelitian pendekatan kualitatif deskriptif, pengumpulan data melalui wawancara kepada informan kunci, informan pendukung dan dokumentasi. Hasil penelitian menjelaskan dalam melestarikan kearifan lokal radio safasindo melakukannya dengan Pembentukan program Ganto Payakumbuh sebagai program kearifan lokal dalam bentuk talkshow, melalui program tersebut radio melaksanakan berbagai peran, diantaranya pemberian informasi seputar daerah, pelestarian kebudayaan dengan membawakan program menggunakan bahasa daerah Minang dan pemberian hiburan yang menyuguhkan pemutaran lagu Minang. Dalam melestarikan kearifan lokal ini juga kadang terjadi hambatan psikologis ataupun hambatan sosiokultural yang disebabkan oleh penyiar ataupun pendengar radio.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023