Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui perbedaan kadar serum 8-hidroksi-2-deoksiguanosin (8-OHdG) pada blighted ovum dan kehamilan normal.   Metode penelitian : Penelitian ini merupakan desain cross sectional analitik. Jumlah sampel adalah sebesar 82 sampel, dimana 31 kasus dengan blighted ovum dan 51 kasus kehamilan normal, dengan umur kehamilan 7-12 minggu. Pengambilan darah pada vena cubiti sebanyak 3 cc kemudian dimasukkan ke dalam tabung pemeriksaan, lalu diperiksa kadar serum 8-OHdG pada Laboratorium Patologi Klinik RS Sanglah Denpasar. Dari data yang terkumpul dilakukan pengujian normalitas data dengan Shapiro-Wilk Test, kemudian dilakukan analisa data dengan t-independent sample test dengan tingkat kemaknaan ? = 0,05.   Hasil : Rerata kadar serum 8-OHdG pada blighted ovum 0,177 (SD 0,06) ng/mL,  sedangkan pada kehamilan normal sebesar 0,111 (SD 0,01) ng/mL dengan perbedaan rerata kadar serum 8-OHdG pada blighted ovum dan kehamilan normal 0,066 ng/mL, dimana hasil pada dua kelompok ini berbeda bermakna (p<0,05). Nilai cut off point kadar serum 8-OHdG berdasarkan kurva ROC adalah 0,138 ng/ml dengan nilai sensitivitas 96,1 % dan nilai spesifisitas sebesar 80,6 %.   Simpulan : Rerata kadar serum 8-OHdG pada blighted ovum lebih tinggi dari kehamilan normal.   Kata kunci : Kadar serum 8-OHdG, blighted ovum, dan kehamilan normal
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2013