Persalinan dapat menimbulkan trauma fisik dan psikis akibat robekan atau rupture perinium yang dapat terjadi secara spontan maupun dengan tindakan eposisotomi. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisir ruptur perinium adalah dengan melakukan senam rutin yaitu dengan melakukan gerakan kegel. Kegel merupakan gerakan seperti menahan kencing yang dilakukan selama kehamilan untuk mengoptimalkan otot pubococcigeaaaa didaerah perineal agar otot dasar panggul kuat dan melenturkan jaringan perineum. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh kegel terhadap rupture perinium pada persalinan. Penelitian dilakukan pada wanita hamil yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diminta rutin melakukan kegel dan kelompok kontrol dengan teknik pengambilan sampel secara purposive, masing-masing kelompok 15 sampel. Rupture perineum diukur dalam persalinan. Metode analisis menggunakan Student T-Test. Kegel menurunkan ruptur perinium secara signifikan pada persalinan pada kelompok perlakuan kegel dengan nilai p<0,05. Kegel pada ibu hamil dapat menurunkan risiko ruptur perinium pada persalinan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023