Penelitian ini bertujuan menganalisis perkembangan PDRB sektor pertanian dan peternakan sebagai upaya Pemprov Kaltim untuk bentransformasi ke ekonomi yang ramah lingkungan. Dengan data sekunder dari BPS dan Bappeda tahun 2010-2020. Menggunakan model regresi berganda kuadrat (EKC) statis dan dinamis serta variabel konsumsi rumah tangga (pangan) sebagai variabel kontrol. Hasil analisis menjelaskan bahwa dalam jangka pendek maupun jangka panjang Perkembangan sektor pertanian dan peternakan terindikasi menjadi sumber peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK) meskipun tidak signifikan. Pola konsumsi pangan rumah tangga dalam jangka pendek dapat menjadi alternatif pengurangan emisi GRK secara signifikan di Kalimantan Timur.
Copyrights © 2021