Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas penyaluran kredit PT BPR Kutai Timur dilihat dari rasio kredit bermasalah tahun 2014, 2015, dan 2016 dan untuk mengetahui tingkat kesehatan bank PT BPR Kutai Timur dilihat dari jumlah penyaluran kredit pada tahun 2014, 2015, dan 2016 apakah berada dalam kondisi sehat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan alat analisis data kuantitatif non statistik, dengan menggunakan rasio keuangan perbankan yaitu rasio Non Performing Loan (NPL) dan Loan to Deposit Ratio (LDR). Rasio Non Performing Loan dihitung dalam bentuk prosentase dengan membandingkan total kredit bermasalah (kredit kurang lancar, kredit diragukan, dan kredit macet) dengan total kredit yang diterima. Untuk rasio Loan to Deposit Ratio dihitung dalam bentuk prosentase dengan membandingkan total kredit yang diberikan dengan total dana pihak ketiga (tabungan dan deposito). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kualitas penyaluran kredit dari rasio NPL PT BPR Kutai Timur tahun 2014 sehat karena dibawah batas maksimal yaitu 5% yang telah ditetapkan Bank Indonesia. Untuk tahun 2015 dan 2016 tidak sehat karena telah melebihi ambang batas maksimal
Copyrights © 2018