<![CDATA[Dunia aplikasi pada aspek teknologi seperti platform, bahasa pemrograman, framework, dan database yang cepat membuat pengelola aplikasi pada organisasi menjadi rumit, ada beberapa masalah pengembangan aplikasi yang besar, yaitu dokumentasi tidak tertata dengan baik menggunakan standar yang berbeda beda, pegawai baru mencari dokumen tersebar dan harus mempelajari arsitektur aplikasi, dan aplikasi yang tidak terukur kualitasnya. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan Tata Kelola Dokumentasi Aplikasi Digital pada PT Sucofindo yang dirancang dengan menggunakan framework TOGAF ADM dengan langkah penyederhanaan, dengan berfokus pada arsitektur aplikasi. Tahapan pengembangan terdiri dari penetapan prinsip, transfer pengetahuan, identifikasi dan asesmen aplikasi, analisis dan pemodelan arsitektur aplikasi, dan review dan finalisasi arsitektur aplikasi. Penelitian ini menghasilkan Arsitektur Tata Kelola Dokumentasi Aplikasi Digital, Web Static Tata Kelola Dokumentasi Aplikasi Digital, dan hasil persentase Asesmen Kualitas Aplikasi dari sisi penilaian pengguna dan pengembang atau pengelola. Dapat disimpulkan bahwa 21 apikasi mendapatkan nilai rata-rata lebih dari 50 dari aspek functional dan mendapatkan nilai rata-rata lebih dari 50 dari aspek technical, hingga masuk kuadran maintain. Kemudian 3 aplikasi mendapatkan nilai rata-rata kurang dari 50 dari aspek functional dan mendapatkan nilai rata-rata lebih dari 50 dari aspek technical, hingga masuk kuadran reassess. Dalam kesimpulan Tata Kelola Dokumentasi Aplikasi Digital menjadi dokumentasi aplikasi yang terintegrasi dan berstandar, proses transfer pengetahuan yang dilakukan oleh pengembang aplikasi lebih mudah diakses, dan seluruh aplikasi yang dimiliki organisasi terukur dengan baik kualitasnya.]]>
Copyrights © 2023
