JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Vol 8, No 1 (2023):

HUBUNGAN KEEFEKTIFAN PEMBERIAN ASI DENGAN DERAJAT IKTERIK BAYI HIPERBILIRUBINEMIA FISIOLOGIS DI RUANGAN PERINATOLOGI RSU BINA KASIH MEDAN

Ningtiyas, Meiga Puji (Unknown)
Manurung, Mei Juita (Unknown)
Nita, Melda (Unknown)
Bangun, Mentari Wahyunta Br (Unknown)
Susanti, Meri (Unknown)
Nababan, Tiarnida (Unknown)



Article Info

Publish Date
11 Feb 2023

Abstract

AbstrakHiperbilirubinemia merupakan salah satu masalah yang serius dan sering ditemukan pada bayi baru lahir yang dapat menyebabkan kesakitan, kecatatan dan kematian pada neonatal. Hiperbilirubin pada bayi baru lahir merupakan penyakit yang disebabkan oleh penimbunan bilirubin dalam jaringan tubuh sehingga kulit, mukosa, dan sklera berubah warna menjadi kuning. Hiperbilirubinemia fisiologis tidak memerlukan penanganan yang khusus, namun dengan pemberian minum yang sering dan sedini mungkin dapat menurunkan kadar bilirubin dalam tubuh bayi baru lahir. Makanan dan minuman yang terbaik  pada bayi baru lahir ialah air susu ibu atau sering disebut dengan ASI. Dengan keefektifan pemberian ASI dapat menghindari terjadinya hiperbilirubin pada bayi baru lahir. Semakin sering frekuensi pemberian ASI maka semakin besar penurunan kadar biliirubin pada bayi yang mengalami hiperbilirubinemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan pemberian ASI eksklusif ibu postpartum, derajat ikterik bayi hiperbilirubinemia fisiologis serta mengetahui hubungan keefektifan pemberian ASI dengan derajat ikterik bayi hiperbilirubinemia fisiologis di ruangan perinatologi RSU Bina Kasih Medan Tahun 2022. Jenis penelitian ini ialah penelitian kuantitatif menggunakan rancangan survey analitik pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini ialah seluruh orang tua dan bayi yang mengalami hiperbilirubinemia fisiologis di RSU Bina Kasih Medan tahun 2022 sebanyak 30 sampel. Hasil uji statistic dengan iji chi square, didapatkan nilai p-value sebesar 0,000 dimana lebih kecil dari 0,05 (0,000<0,05), sehingga dapat kita artikan terdapat hubungan keefektifan pemberian ASI dengan derajat ikterik bayi hiperbilirubinemia fisiologis di Ruangan Perinatologi RSU Bina Kasih Medan Tahun 2022. Diharapkan dengan penelitian ini dapat memberikan informasi bahwa keefektifan pemberian ASI sangat penting dan bermanfaat karena selain sebagai nutrisi juga dapat mempengaruhi  derajat ikterik bayi hiperbilirubinemia fisiologis.Kata Kunci : Hiperbilirubinemia, Fisiologis, ASI, Ikterik

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

JIMKESMAS

Publisher

Subject

Public Health

Description

FKM UHO dari berbagai disiplin ilmu kesmas, diantaranya epidemiologi, administrasi kebijakan kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, biostatistika, dan ...