Di Indonesia, profesi data analyst masih terbilang langka sehingga sangat dibutuhkan. Kurangnya peminatan terhadap profesi data analyst bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor mana yang mempengaruhi terhadap peminatan profesi data analyst di Indonesia dan untuk mengetahui mengapa data analyst itu sangat langka di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner kepada beberapa ahli dibidangnya yaitu dari profesi data analyst sebanyak 3 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitaif dengan pendekatan Analytical Hierarchy Process (AHP) menggunakan aplikasi Expert Choice. Dengan hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu bahwa nilai faktor yang paling besar adalah people. People menjadi faktor utama yang sangat mempengaruhi terhadap kurangnya ketersediaan profesi data analyst di Indonesia karena nilai faktor yang tinggi dibandingkan faktor yang lainnya. Informasi yang didapatkan akan berguna untuk pemerintah maupun yang akan menjadi seorang data analyst untuk terus meningkatkan peminatan terhadap profesi data analyst di Indonesia.
Copyrights © 2023