Mangrove merupakan salah satu ekosistem laut paling produktif di Bumi, menyediakan peluang habitat unik bagi banyak spesies dan barang serta jasa penting bagi manusia. Kesadaran masyarakat di wilayah Tanjung Siambang terhadap ekosistem mangrove menjadi faktor penting dalam perencanaan strategi keberlanjutannya. Peningkatan kesadaran dari masyarakat sangat dibutuhkan dan berguna dalam pengelolaan mangrove yang berkelanjutan. Untuk meningkatkan kesadaran dari masyarakat Tanjung Siambang diperlukan pemberian informasi oleh pihak penyelenggara program-program yang dibuat. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kesadaran dari masyarakat terhadap hutan mangrove di Tanjung Siambang, Dompak. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan dilakukan social mapping, wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori Emile Durkheim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran dan partisipasi masyarakat masih kurang menyadari terhadap pengelolaan mangrove. Dilihat dan diteliti ada sebagian masyarakat yang menebang seperti untuk menjadikan objek wisata. Dari hasil penelitian mengenai kesadaran masyarakat juga dapat dijelaskan bahwa masyarakat tau pentingnya keberadaan eksositem mangrove, namun masih kurang paham mengenai arti penting bagi kehidupan masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Seperti hal pemanfaatan dan penyuluhan dan pengelolaan keberadaan hutan mangrove. Masyarakat pun memahami bahwa perlu ada peraturan baik di kampung maupun di daerah untuk menjaga kelestarian mangrove
Copyrights © 2023