SARI - Lokasi penelitian berada di daerah Muara Tiga Besar Utara, Kecamatan Merapi, Kabupaten Lahat, ProvinsiSumatra Selatan atau termasuk dalam wilayah konsesi PT Bukit Asam Tbk. Secara Geografis terletak pada 3°44‟44” -3°46‟01” Lintang Selatan 103°42‟8,4” – 103°44‟38,2” Bujur Timur. Sedangkan secara koordinat terletak pada zonaUTM 355897 mE-358997 mE dan 9585722 mE-9588972 mE dengan proyeksi UTM WGS84 48S, denganmenggunakan peta berskala 1:10.000 dengan luasan daerah 10,57 km (1057 ha). Pola Pengaliran yang berkembang didaerah penelitian adalah Subdendritik. Geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi dua bentuk asal yang dibagi lagimenjadi 3 bentuklahan. Bentuk asal denudasional dengan bentuklahannya berupa perbukitan denudasional (D). Bentukasal Human Activity dibagi menjadi 2 bentuklahan, yaitu timbunan sisa tambang (H1) dan lembah bukaan tambang(H2). Stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi 3 satuan tidak resmi yang diurutkan dari tua ke muda yaitu satuanbatupasir Muara Enim, satuan batupasir tufan Muara Enim dan satuan batulempung Muara Enim. Umur ketiga satuanbatuan tersebut di analisa menggunakan fosil spora dan polen (palinologi) dengan terdapat kehadiran fosil Florschuetzialevipoli, Florschuetzia meridionalis, Florschuetzia trilobata dan Acrostichum aureum didapatkan umur batuan MiosenTengah-Miosen Akhir. Lingkungan pengendapan daerah penelitian terendapkan di lingkungan Lower Delta Plain.Struktur yang terdapat di daerah penelitian berupa lipatan Antiklin Muara Tiga Besar. Berdasarkan hasil analisalingkungan pengendapan lapisan pembawa batubara dari tiga aspek (fisik, kimia dan biologi), didapatkan bahwa lapisanpembawa batubara tersebut diendapkan pada lingkungan Lower Delta Plain dengan lingkungan pengendapan batubaraberupa Marsh yang terendapkan di pinggir danau ataupun laut. Rawa gambut tersebut terendapkan pada fase limnic.Kata-kata kunci: lower delta plain, subdendritic, limnic, marsh2
Copyrights © 2016