Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menganalisis adakah pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat dan juga untuk menganalisis seberapa besar pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini memakai uji validitas, reliabilitas analisis regresi sederhana hingga uji t yang dimana untuk menghitung hasil uji tersebut dibantu dengan alat analisis program aplikasi komputer yaitu SPSS 25. Penulis tertarik melakukan penelitian ini karena adanya penurunan kinerja terhadap pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat yang dapat dilihat dari keterlambatan dan tanpa adanya keterangan hadir diabsensi pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat tersebut, yang disebabkan karena kurangnya motivasi. Hasil dari penelitian ini dilakukan kepada seluruh pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat yang berjumlah 44 orang. Uji validitas dan reliabilitas kuisioner dinyatakan valid apabila r-hitung lebih besar dari r-tabel dan apabila nilai conbach alpha > 0.60 maka kuisioner tersebut dinyatakan reliabel. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa motivasi berpengaruh postif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan kata lain jawaban dari hipotesis yang telah dikemukakan dalam penelitian yaitu H0 ditolak dan Ha diterima.
Copyrights © 2022