Sistem jaringan drainase pada DPS Senapelan 1 masih belum memadai, sehingga jaringan yang ada tidak berfungsi maksimal. Penelitian banjir pada drainase di DPS Senapelan 1 bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan kapasitas saluran yang ada dan menentukan alternatif penanganan masalah banjir. Penelusuran banjir dilakukan dengan menganalisa masing-masing kapasitas saluran dan membandingkanya dengan debit rencana yang dihitung dengan metode Rasional. Analisa kapasitas sungai Senapelan 1 dihitung dengan prinsip hidrolika menggunakan software HEC-RAS. Berdasarkan luas DPS, maka input hujan sebagai boundary condition dilakukan pada kala ulang 25 tahun. Analisis profil dilakukan pada kondisi eksisting dan pada kondisi rencana. Hasil penelitian saluran sekunder menunjukan bahwa daerah yang mengalami banjir adalah jalan kenanga, jalan Melati, jalan Cempaka, jalan Teratai dan jalan Seroja. Upaya penanganan yang dilakukan adalah dengan melakukan pembesaran dimensi saluran dan pembersihan saluran. Simulasi HEC-RAS di sungai Senapelan 1 pada kondisi eksisting, dengan hujan kala ulang 25 tahun, terjadi banjir dengan ketinggian genangan bervariasi antara 0,10 m – 0,20 m. Penanganan yang dilakukan adalah dengan melakukan normalisasi sungai dan saluran drainase.
Copyrights © 2022