Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode Dolllar Cost Averaging pada instrumen saham dan melakukan analisis terhadap investasi Dollar Cost Averaging menggunakan analisis manajemen keuangan Syariah. Penelitian ini menggunakan data deskriptif kuantitatif dan dalam mengumpulkan data menggunakan teknik dokumentasi berupa data harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk periode tahun 2016-2021. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa melakukan investasi di PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dengan menggunakan metode Dollar Cost Averaging dalam 6 tahun atau selama 72 bulan, pada tahun 2016-2021 dengan modal investasi Rp. 2.000.000 dalam 1 bulan dengan total Rp. 144.000.000 selama 6 tahun. Total Lembar saham yang diperoleh sebanyak 45.100 lembar dalam hitungan lot yaitu sebanyak 451 lot. Apabila dilakukan penjualan saham, perolehan investasi menggunakan metode DCA selama 6 tahun (2016-2021), dengan harga jual yang dilihat dari bulan desember yaitu 4.080/lembar dapat memperoleh hasil Rp. 184.089.400 Jadi total keuntungan yang diperoleh selama 6 tahun melakukan investasi menggunakan metode Dollar Cost Averaging pada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk yaitu Rp. 40.089.400 atau 27,84% dari modal melakukan investasi. Hal ini menunjukan bahwa metode Dollar Cost Averaging efektif digukan. Berdasarkan analisis manajemen keuangan syariah dalam melakukan investasi di Bursa Efek Indonesia pada PT Bank Rakyat Indonesia menggunakan metode Dollar Cost Averaging dengan metode investasi yang sesuai dengan prinsip islam karena investasi merupakan anjuran bagi islam karena terdapat kepentingan umat. Namun perusahaan pada penelitian ini tidak sesuai pada prinsip syariah karena terdapat unsur riba dalam transaksinya dan tidak terdaftar kedalam Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
Copyrights © 2022