Indonesia mengalami laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,49% atau bertambah 4,5 juta orang setiap tahun. Hal ini tidak sesuai dengan program pemerintah dalam menggalakkan program Keluarga Berencana (KB). Selama masa pandemic Covid-19, program KB mengalami penurunan karena terbatasnya akses masyarakat menuju fasilitas kesehatan apabila dalam keadaan tidak terlalu urgent untuk menekan angka penyebaran infeksi virus Covid-19. Hal ini berpotensi besar terjadinya angka kehamilan yang tidak diinginkan. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan analisis univariat dan analisis bivariat. Metode uji yang digunakan adalah chi square. Sampel penelitian adalah Pasangan Usia Subur (PUS) di Kecamatan Rajabasa Jaya dipilih berdasarkan metode simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga variabel yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi yaitu pengetahuan (p-value< 0,001), dukungan suami (p-value
Copyrights © 2022