Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang kualitas pelayanan pendidikan dasar 9 tahun di kawasan perbatasan Republik Indonesia khususnya pada distrik sota. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, dengan informan sejumlah 20 orang. Kawasan perbatasan adalah wajah negara ini, dan pendidikan adalah modal dasar manusia agar dapat hidup lebih layak. Sesuai perundang-undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia, mewajibkan seorang anak mengikuti pendidikan dasar 9 tahun (Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Pertama) dengan didukung dengan pelayanan pendidikan berupa infrastruktur fisik dan sdm diseluruh wilayah Republik Indoensia. Penelitian ini menemukan bahwa masih banyak anak usia 7 -12 tahun tidak bersekolah, ada yang putus sekolah bahkan ada yang merasa tidak perlu melanjutkan pendidikan, layanan pendidikan yang diberikan juga belum optimal dimana masih kekurangan ruang kelas, tidak memiliki ruang laboratorium, kekurangan guru dan tingkat kehadiran guru yang cukup rendah. Maka saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah selain pengadaan infrastruktuk fisif dan sdm, system penghargaan, maka harus ada sosialisasi atau bimbingan teknis yang berkelanjutan kepada guru agar lebih professional dan kepada masyarakat agar menyadari pentingnya pendidikan dasar 9 tahun ini. Keywords: Kualitas; Pelayanan; Pendidikan; Perbatasan.
Copyrights © 2022