Kabupaten Buru merupakan penghasil hotong terbesar di provinsi Maluku. Sebagai daerah penghasil hotong banyak petani yang menggantungkan mata pencaharian dengan membudidayakan tanaman tersebut. Dilihat dari manfaatnya, hotong merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak yang baik dikonsumsi oleh segala usia. Tujuan kegiatan ini untuk membantu petani hotong meningkatkan nilai jual hotong yang dihasilkan dengan mengolah hasil panen hotong menjadi tepung. Pengolahan tepung hotong diharapkan dapat meningkatkan perekonomian rumah tangga petani karena selama ini hotong hanya dijual dalam keadaan mentah kepada pengepul atau pembeli langsung dengan harga murah, serta hasil produksi tidak seluruhnya terjual habis. Selain itu mitra akan dibantu dalam hal pengadaan tepung, pengemasan dan pemasaran produk olahan hotong dengan harapan dapat menigkatkan kesejahteraan petani hotong. Kendala yang dihadapi mitra yaitu setiap masa panen hasil pemasaran hotong tidak selalu mencapai nilai maksimal selalu menyisakan hasil produksi hotong yang tidak terjual mencapai 35 persen dan akhirnya dikonsumsi sendiri padahal untuk memproduksi hotong bisa mencapai 4-5 bulan. Permasalahan produk yang dijual dalam bentuk mentah akibat rendahnya pengetahuan petani hotong dalam melakukan diversifikasi hasil pertanian. Kegiatan dilakukan pada program PKM ini berupa pengembangan, antara lain: pelatihan pembuatan tepung serta pemanfaatan tepung hotong sebagai bahan pembuatan kue, upaya ini bertujuan untuk mengurangi kerugian petani akibat rendahnya distribusi hasil panen. Hasil kegiatan menunjukan bertambahnya pengetahuan kelompok petani hotong dalam mengolah hasil panen dalam bentuk tepung serta pengayaan pengetahuan dalam pemanfaatan hotong sebagai bahan dasar pembuatan kue. Kondisi ini diharapkan menjadi pemicu berkembangnya usaha pembuatan tepung hotong yang menguntungkan serta berkelanjutan..
Copyrights © 2023