Latar Belakang: Prevalensi lansia dengan diabetes mellitus di Indonesia tahun 2021 menduduki 10,3 juta dan meningkat pada tahun 2045 sebesar 16,7 juta. Manajemen diabetes tipe 2 adalah diet sehat, meningkatkan aktivitas fisik dan menjaga berat badan, obat oral dan insulin untuk mengontrol kadar glukosa darah. Defisit pengetahuan diet, minum obat dan olahraga berhubungan dengan keterbatasan kognitif lansia ditandai dengan pasien mengatakan tidak mengetahui cara penanganan diabetes dengan benar sering didapati dilapanganTujuan: Menggambarkan asuhan keperawatan diabetes mellitus pada lansia dengan fokus studi pengelolaan defisit pengetahuan di RSUD Dr. R Soetijono Blora. Metoda: Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif, melalui studi kasus dan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi keperawatan. Hasil: Setelah dilakukan asuhan keperawatan lansia selama tiga hari, di dapatkan hasil klien memperoleh peningkatan pengetahuan spesifik tentang diabetes mellitus (diet, minum obat dan olah raga) dan mengetahui cara penanganan diabetes dengan benar. Saran yang diajukan, agar keluarga melakukan pendampingan tentang cara penanganan diabetes pada klien lansia. Kata kunci: Diabetes mellitus, lansia, defisit pengetahuan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023