Depresi sering kali ditimbulkan oleh distorsi kognitif individu yang didasari kurangnya informasi, salah persepsi, atau keyakinan irasional (Beck dalam Sarafino & Smith, 2011). Untuk mengatasi distorsi kognitif, digunakan restrukturisasi kognitif melalui tadabbur Ayat Kursi, yaitu dengan mengganti pikiran disfungsional individu menjadi pikiran yang lebih fungsional dengan menggunakan kandungan Ayat Kursi sebagai media berpikir alternatif atau modifikatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai efektifitas Restrukturisasi Kognitif dengan media Ayat Kursi terhadap penurunan tingkat depresi. Alat ukur Depresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Beck’s Depression Inventory (BDI-II) dari Aaron T. Beck. Subjek penelitian berjumlah 2 (dua) orang, yaitu penyalahguna Napza yang sedang menjalani rehabilitasi. Berdasarkan hasil pengukuran BDI, diketahui bahwa terjadi penurunan tingkat depresi pada subjek RS dan TN yang signifikan. Dimensi yang terbanyak mengalami penurunan adalah dimensi kognitif. Kesimpulan penelitian ini adalah Restrukturisasi Kognitif dengan media Ayat Kursi terbukti efektif menurunkan tingkat depresi pada penyalahguna Napza.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021