Latar Belakang : Stroke Non Hemorragic merupakan problem sereberal akibat penyumbatan aliran darah ke otak yang berdampak pada problem nyeri kepala, sesak nafas dan penurunan aggota gerak. Tindakan non-farmakologis untuk mengatasi nyeri kepala yaitu dengan terapi murottal, mengatasi sesak napas yaitu dengan head up dan mengatasi penurunan anggota gerak dengan ROM (Range of Motion). Tujuan: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan asuhan keperawatan pasien stroke dengan masalah gangguan pola nafas, nyeri akut dan gangguan mobilitas fisik. Metode: penelitian studi kasus pendekatan asuhan keperawatan yang mencakup pengkajian, diagnosa, rencana keperawatan, tindakan keperawatan dan evaluasi. Subjek studi kasus berjumlah satu orang dengan diagnose stroke non hemoragik yang ditentukan secara purposive sampling. Hasil Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama tiga hari berupa manajemen jalan nafas dengan pemberian posisi head up, manajemen nyeri dengan terapi murrotal al quaran dan dukungan mobilisasi dengan pemberian ROM (range of motion) didapatkan penurunan sesak nafas, nyeri dan peningkatan anggota gerak bagian kanan. Kesimpulan: Intevensi keperawatan head up, terapi murrotal dan Range Of Motion mampu memperbaiki masalah pola nafas, nyeri dan mobilitas pasien stroke non hemoragik.
Copyrights © 2022