Sumber daya manusia merupakan aset utama dalam organisasi, maka sudah selayaknya karyawan diperlakukan secara layak dan adil sehingga dapat melaksanakan dan menyelesaikan tugas dengan penuh semangat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner pada karyawan di AJB Bumiputera 1912 Kantor Wilayah Medan. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan yang berjumlah 67 orang. Subjek dalam penelitian ini adalah AJB Bumiputera 1912 Kantor Wilayah Medan dan objek penelitian ini adalah Semangat Kerja Karyawan, Tingkat Pendidikan dan Hubungan Industrial. Alat uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah spss20 untuk menguji asumsi klasik, analisis regresi berganda dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil uji hipotesis yaitu t menunjukkan bahwa Pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Semangat Kerja Karyawan dengan nilai t-hitung sebesar 5.378. Begitu juga dengan Hubungan Industrial berpegaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai t-hitung sebesar 3.126. Dan hasil uji F menunjukkan bahwa variabel Tingkat Pendidikan dan Hubungan Industrial secara bersamaan berpengaruh signifikan terhadap Semangat Kerja Karyawan AJB Bumiputera 1912 Kantor wilayah Medan dengan nilai F prob 0,000. Hasil uji ini menunjukkan bahwa variabel independent yang terdiri dari, Tingkat Pendidikan atau X1, dan Hubungan Indusrial atau X2, mampu menjelaskan variabel dependent, yaitu Semangat Kerja Karyawan atau (Y) sebesar 74,2%, sedangkan sisanya sebesar 25,8%. Kata kunci : Tingkat Pendidikan, Hubungan Industrial, Semangat Kerja Karyawan
Copyrights © 2023