Telah dilakukan rancang bangun alat pencetak briket portable dengan tujuan untuk mengoptimalkan pemafaatan sampah dan limbah pertanian yang tersedia menjadi bahan bakar briket yang ramah lingkungan, sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis sampah dan limbah pertanian tersebut. Alat pencetak briket portable didesain sederhana agar masyarakat desa dapat lebih mudah membuat, serta penggunaan bahan bakar briket secara aman dan benar. Diharapkan briket dari sampah sebagai bahan bakar alternatif yang cukup berkualitas, pengganti minyak tanah dan EPG. Briket yang baik memiliki laju pembakaran yang lama sebesar 0,0097 gr/s dan temperatur yang dihasilkan maksimum sebesar 401,07°C. Berdasarkan uji coba yang dilakukan pada masyarakat desa, didapatkan briket yang baik digunakan untuk memanaskan air dengan suhu maksimum 98°C dan waktu pendidihan 2640 sekon.
Copyrights © 2019