Kewajiban melaksanakan sholat tercantum pada rukun islam ke-2. Seiring perkembangan zaman, penerapan pendidikan agama terlebih pembelajaran sholat sudah mulai diterapkan pada jenjang Madrasah Ibtidaiyyah. Hal ini dapat membangun pola pikir dalam membiasakan sholat sejak kecil. Melihat dari salah satu kegiatan belajar mengajar terutama dalam hal praktik sholat di Madrasah Ibtidaiyyah Tsamrotul Huda Kecapi dinilai kurang efektif mengingat tidak adanya media pendukung dalam pembelajaran. Dalam praktik sholat, siswa-siswi sering mengalami kekeliruan bacaan, serta gerakan yang kurang tepat. Terlebih efek pasca pandemi yang mengharuskan siswa-siswi melakukan pembelajaran secara online membuat praktik tata cara sholat tidak dapat dilaksanakan. Penyalahgunaan penggunaan android juga menjadi salah satu alasan kuat dalam pewujudan perancangan ini. Untuk itu, diperlukanlah perancangan inovasi media pembelajaran untuk dapat memudahkan proses belajar mengajar dan meningkatkan minat baca siswa-siswi. Perancangan dibuat dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan journalist question method (5W+1H), serta menggunakan metode perancangan kotak kaca (Glass Box) yang memiliki korelasi interdisiplin ilmu. Perancangan menggunakan teori estetika dari Dr.A.A.M. Djelantik untuk mengakji karya. Hasil akhir dari perancangan ini adalah pembuatan ilustrasi pada buku pegangan tata cara sholat sebagai media utama yang didukung dengan teknologi Augmented Reality (AR) serta didukung dengan beberapa media penunjang lainnya. Kata kunci: Pembelajaran, ilustrasi, tata cara sholat, inovasi, augmented reality
Copyrights © 2022