Guru adalah ujung tombak terlaksananya pembelajaran di kelas. Baik tidaknya pembelajaran di kelas akan ditentukan oleh cara seorang guru dalam menyajikaan materinya di depan peserta didik. Suatu materi yang tidak menyenangkan dapat menjadi menyenangkan apabila seorang guru mempunyai kreativitas dalam membawakan materi tersebut. Salah satu cara untuk meningkatkan mutu anak didik adalah dengan merancang pembelajaran yang menyelaraskan pemakaian fungsi otak kiri dan otak kanan, yaitu pembelajaran menggunnakan logika, imajinasi, emosi, rasa, gambar, analisis, sintesis, perbedaan, kesamaan, dan mengejutkan. Penelitian ini menggunakan instrument tes hasil belajar mata kuliah kurikulum dan pembelajaran, dan refleksi di akhir pembelajaran. Tes dihitung menggunakan nilai rata-rata, dan motivasi dilihat dari hasi refleksi pembelajaran dengan menganalisis jawaban-jawaban siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Balige pada Mei tahun 2023. Nilai siswa meningkat secara signifikan. Tadinya siswa hanya memperoleh nilai rata – rata sekitar 64 setelah adanya dengan pembelajaran teka teki silang dengan music dan lagu maka rata – rata nilai siswa naik sekitar 30% menjadi 93.
Copyrights © 2023