Kesehatan adalah kebutuhan pokok yang penting bagi masyarakat, diabetes adalah kondisi penyakit metabolisme yang disebabkan oleh peningkatan tingkat glukosa atau gula. Faktor risiko diabetes mellitus seperti kebiasaan makan, pola tidur, aktivitas fisik, dan manajemen stress,mengevaluasi efektivitas intervensi dalam pelayanan kesehatan, baik dalam upaya untuk mencegah dan mengatasi, didasarkan pada indikator kualitas hidup.Metode literature review article (LRA) digunakan dalam penulisan ini, di mana sumber pustaka atau pengumpulan data dilakukan melalui database dengan fokus pada topik QUALITY OF LIFE PASIEN YANG DIBERIKAN TERAPI OBAT DIABETES MELITUS (Cost Utility Analysis) Terlihat adanya perbedaan yang signifikan dalam kualitas hidup (DQLCTQ) antara kelompok monoterapi dan kombinasi dalam hal kepuasan pribadi dan kepuasan pengobatan. Namun, berdasarkan kuesioner TTO, tidak terdapat perbedaan signifikan antara kelompok yang menjalani terapi tunggal dan kelompok yang menjalani terapi kombinasi. Pada kuesioner TTO terdapat perbedaan signifikan dalam kualitas hidup antara kelompok monoterapi dan kombinasi. Terdapat hubungan signifikan antara tingkat kepatuhan dan kualitas hidup pasien. Biaya terapi juga berbeda berdasarkan hasil klinis, dengan pasien yang mencapai hasil klinis yang diinginkan memiliki kualitas hidup yang lebih tinggi dan biaya terapi yang lebih rendah
Copyrights © 2023