Dampak Pandemi Covid-19 pada Pendidikan dan Psikologis Remaja

Suprayitno Suprayitno (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur)
Darmawati Darmawati (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur)
Dhea Suci Rachmawati (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur)
Eka Febrianti (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur)
Riki Novitasari (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur)

JPKM: Jurnal Profesi Kesehatan Masyarakat
Vol 4, No 1: April 2023

Berdasarkan asil wawancara, 78% siswa SMK Negri 20 Samarinda mengalami kecemasan, stress, kurang pengetahuan dan penurunan motivasi belajar selama pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan, kecemasan, tingkat stress, dan motivasi belajar terhadap kejadian Covid-19 pada remaja di SMK Negeri 20 Samarinda. Metode Penelitian menggunakan desain cross sectional. Analisis data yang digunakan adalah Chi-Square dan fisher exact. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMKN 20 Samarinda, sampel berjumlah 87 orang. Berdasarkan uji Chi-Square, nilai P-value = 0,041 (P-value 0,05) ada hubungan pengetahuan dengan kecemasan dan (P- value 0.0260.05) ada hubungan tingkat pengetahuan dengan tingkat stress. Hasil uji fisher exact, (P-value 0.0050.05) ada hubungan antara kecemasan dengan motivasi belajar dan (P-value 0.096 0.05) ada hubungan antara tingkat stress dengan tingkat motivasi belajar. Kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara pengentahuan dengan stress dan kecemasan, serta terdapat hubungan antara stress dan kecemasan dengan motivasi belajar. Agar menjadi perhatian bagi pihak sekolah untuk memperhatikan adanya penyebab risiko kesehatan mental siswa di sekolah.