HUBUNGAN BELANJA PEMERINTAH DAERAH TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI KALIMANTAN MELALUI PENDEKATAN STOCHASTIC FRONTIER ANALYSIS

Parno Parno (Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan, Samarinda)
Daru Tri Rekso Joko Nuryanto (Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan, Samarinda)

Jurnal Manajemen Perbendaharaan
Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Manajemen Perbendaharaan

Laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kembali mengalami positif setelah tertekan pada laju negatif di tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19 yang mewabah. Dengan disahkannya UU IKN yang berpindah ke Kota Nusantara (berada di Kalimantan) diharapkan dapat menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi yang baru terutama Pemerintah daerah di pulau Kalimantan. Untuk mengukur efisiensi dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi, metode pengukuran frontier (stochastic frontier analysis) digunakan untuk mengetahui seberapa belanja pemerintah telah dibelanjakan secara efisien terhadap capaian produk domestik regional bruto. Melalui pengukuran stochastic frontier analysis diketahui sebagian besar pemerintah daerah di Pulau Kalimantan belum tercapai belanja pemerintah daerah yang efisien terhadap pencapaian produk domestik regional bruto mereka.