Bahan kontrol penting digunakan untuk mencapai mutu pemeriksaan laboratorium. Bahan kontrol dapat diperoleh dari serum komersial atau dapat dibuat sendiri berupa pooled sera. Bahan kontrol yang biasanya digunakan di laboratorium klinik adalah bahan kontrol komersial berupa liofilisat. Namun, bahan kontrol ini harganya cukup mahal, sehingga kurang efisien digunakan di laboratorium yang mempunyai rata-rata jumlah pemeriksaan sedikit. Bahan kontrol liofilisat yang dibuat sendiri dapat digunakan sebagai alternatif dalam mengganti kontrol pabrikan yang cukup mahal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas serum liofilisat buatan sendiri sebagai bahan kontrol terhadap parameter kolesterol dan trigliserida selama 8 minggu. Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan rancangan penelitian time series design yang dilakukan di Laboratorium Kimia Klinik Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Surabaya pada bulan Oktober 2021−Mei 2022. Serum darah diproses dengan teknik freeze dryed untuk mendapatkan bentuk liofilisat. Serum bentuk liofilisat disimpan pada suhu 2-8°C dan dilarutkan menggunakan aquabides setiap minggunya untuk pemeriksaan kadar kolesterol dan trigliserida. Dalam grafik Levey-Jennings kadar kolesterol dan trigliserida tidak menyimpang dari 2SD selama masa penyimpanan. Uji regresi menunjukkan bahwa lama penyimpanan berpengaruh sebesar 0,4% terhadap kadar kolesterol dan berpengaruh 55% terhadap kadar trigliserida. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa serum liofilisat buatan sendiri stabil selama 8 minggu penyimpanan.
Copyrights © 2022