Jurnal Inovasi Proses
Vol. 1 No. 2 (2016): September 2016

PEMBUATAN BIOETANOL DARI KULIT NANAS




Article Info

Publish Date
01 Mar 2019

Abstract

Bioetanol merupakan salah satu solusi untuk mengurangi eksploitasi energi fosil yang dihasilkan dari fermentasi biomassa. Pembuatan bioetanol dapat dilakukan terhadap tanaman berpati atau yang mengandung karbohidrat, glukosa dan selulosa. Salah satunya adalah kulit nanas. Penggunaan kulit nanas dapat menambah ragam bahan dasar pembuatan bioetanol yang ekonomis dan mudah diperoleh. Kulit nanas yang diperoleh diperkecil ukurannya kemudian dibersihkan. Kulit nanas dengan perbandingan berat divariasikan (1:1 gram/L, 1:2 gram/L, 1:3 gram/L, 1:4 gram/L, 1:5 gram/L), kemudian dimasukkan ke dalam labu leher tiga yang ditambahkan 100 ml katalis H2SO4. Hidrolisis dilakukan pada suhu yang divarisikan (80°C, 90°C, 100°C, 110°C,120°C) dengan waktu 90 menit. Selanjutnya hidrolisat didetoksifikasi dengan Ca(OH)2 dan difermentasi dengan proses anaerob. Fermentasi dilakukan pada suhu ruang dalam waktu 3 hari. Hasil fermentasi disaring dan filtrat didistilasi pada suhu ±100°C sampai distilat tidak menetes lagi. Dari percobaan yang telah dilakukan diperoleh kondisi optimal pada variabel suhu hidrolisa 100 oC dengan kadar glukosa 2,414% dan kadar etanol 0,312% dan perbandingan bahan 1:2 gram/L dengan kadar glukosa 2,44% dan kadar etanol 0,989%.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

JIP

Publisher

Subject

Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering

Description

Jurnal Inovasi Proses merupakan Jurnal Nasional Jurusan Teknik Kimia IST AKPRIND Yogyakarta yang menyajikan informasi tentang hasil penelitian dan pengabdian yang berkaitan dengan teknik ...