Keberhasilan Posyandu salah satunya dipengaruhi oleh kinerja kader, dengan motivasi yang tinggi dalam kegiatan Posyandu akan meningkatkan kinerja kader Posyandu. Namun permasalahan yang terjadi adalah masih banyak kader yang kurang termotivasi dalam kegiatan Posyandu. Permasalahan lain yang sering terjadi yaitu pelayanan yang dilakukan kader posyandu selama ini masih mendapatkan komplain dari masyarakat, komplain tersebut diantaranya dikarenakan pelayanan yang lambat ketika masyarakat membutuhkan bantuan, sering salah dalam memberikan penanganan bantuan kepada masyarakat serta komunikasi yang kurang ramah terhadap masyarakat. Untuk itu diperlukan adanya penilaian kinerja setiap kader posyandu. Namun pihak posyandu Aliantan belum memiliki metode dan sistem yang dapat digunakan untuk melakukan penilaian kinerja kader posyandu tersebut. Untuk menyelesaikan permasalahan di atas maka dibutuhkan suatu Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems). Sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem yang mengevaluasi beberapa pilihan yang berbeda dan membantu Posyandu Aliantan Kabupaten Rokan Hulu memberikan keputusan terhadap masalah penilaian kinerja kader posyandu. Penelitian ini menerapkan metode Additive Ratio Assesment (ARAS) yang merupakan salah satu yang dapat menyelesaikan permasalahan multikriteria. Hasil dari penelitian ini yakni memberikan penilaian alternatif yang lebih efektif dan efisien guna mempermudah pihak sekolah Posyandu Aliantan  dalam penilaian kinerja kader posyandu. Input yang diminta dari pengguna adalah kriteria-kriteria penilaian dan hasil yang diberikan sistem adalah hasil penilaian kinerja kader posyandu berdasarkan urutan prioritas nilai alternatif yang paling tinggi.  Kata Kunci : Penilaian Kinerja, Kader Posyandu, Metode ARAS
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022