Ikan asin adalah hasil pengolahan ikan yang telah diawetkan dengan cara penggaraman dan pengeringan. Pengeringan ikan masih membantu melindungi ikan dengan cara menjemurnya di bawah sinar matahari untuk mengurangi kadar air pada daging ikan, namun masalah yang sering terjadi yaitu perubahan cuaca hujan secara tiba-tiba. Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem secara otomatis dapat memantau cuaca, suhu, kontrol atap dan pembolak-balik ikan melalui aplikasi website. Pada sistem penjemuran ikan asin, sensor hujan yang digunakan untuk mengetahui kondisi cuaca hujan ataupun tidak hujan dan DHT11 yang digunakan untuk mengukur suhu, menunjukkan nilai error sebesar 0,027% terhadap pembacaan termometer. Sistem kontrol menggunakan motor servo untuk kendali atap dan memutar pembolak-balik ikan. NodeMCU ESP32 yang terhubung ke relay sebagai kendali menyalakan kipas, heater dan lampu pijar. Hasil pengujian sistem penjemuran ikan asin terhadap ikan segar dilakukan menggunakan heater dan lampu pijar sebagai pengganti sinar matahari pada saat kondisi atap tertutup, sehingga ikan asin masih dapat melakukan proses pengeringan walaupun pada saat kondisi hujan dan malam hari.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022