Selama pandemi Covid-19, harga saham perusahaan rokok terus menurun. Mengingat harga saham merupakan cerminan prospek perusahaan di kemudian hari, maka penelitian yang digarap bertujuan untuk menganalisis dan mengkaji pengaruh rasio aktivitas yang diproksikan dengan working capital turnover (WCT) dan fixed assets turnover (FAT) terhadap harga saham perusahaan rokok. Penelitian menggunakan data laporan keuangan perusahaan rokok tahun 2019–2022. Teknik analisis data pada penelitian yaitu regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 25. Dengan menggunakan metode purposive sampling, 5 populasi perusahaan rokok direduksi menjadi 4 sampel. Diamati bahwa tidak ada dampak parsial WCT terhadap harga saham dengan nilai sig. lebih dari 0,05. Itu berarti setiap kenaikkan WCT tidak menaikkan harga saham. Kemudian terdapat pengaruh FAT secara parsial terhadap harga saham dengan nilai sig. kurang dari 0,05. Itu menyiratkan setiap kenaikan FAT akan menaikkan harga saham. Secara simultan, kedua variable mempengaruhi harga saham.
Copyrights © 2023