Latar Belakang Gangguan jiwa menyebabkan terjadinya penurunan kemampuan diri dalam melakukan perawatan diri yang sederhana, dibutuhkan suatu bentuk pemberdayaan klien gangguan jiwa yang dirawat di unit rehabilitatif, melalui pemberian psikoterapi berkelompok. Tujuan proses ini memberikan gambaran hasil evaluasi penerapan terapi aktivitas kelompok stimulasi persepsi: defisit perawatan diri pada klien gangguan jiwa di panti rehabilitatif. Metodelogi menggunakan analisis deskriptif kuantitatif pada 38 klien dengan pengambilan sampel simple random sampling. Hasil evaluasi peningkatan kemampuan dalam TAK perawatan kebersihan diri (mandi) sebanyak 25 klien (65,79%) berkomitmen mandi 2x per hari , peningkatan evaluasi kemampuan (gosok gigi) sebanyak 23 klien (60,53%) mampu menjelaskan manfaat gosok gigi dan evaluasi peningkatan kemampuan kebersihan diri (cuci tangan) sebanyak 30 klien (78,95%) mampu memperagakan cuci tangan dengan tepat Proses ini direkomendasikan untuk bahan acuan upaya pembedayaan klien gangguan jiwa melalui pemberian terapi aktivitas berkelompok.
Copyrights © 2018