Pemilihan nama pada seseorang dianggap sangat penting bagi si penerima nama. Nama tidak hanya untuk memudahkan sapaan saja, namun juga sebagai harapan dari si pemberi nama. Pemberian nama dilatarbelakangi oleh beragam faktor seperti budaya (bahasa, etnis) dan agama. Sehingga, penamaan diri seseorang juga otomatis sebagai identifikasi diri mereka. Dalam penelitian ini, peneliti mengidentifikasi rumusan masalah, yaitu: 1) apa saja bentuk yang ditemukan dalam penamaan pada generasi Alfa, dan 2) faktor apa yang mempengaruhi variasi pemilihan nama pada generasi Alfa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survei. Data dalam penelitian ini adalah sejumlah nama anak generasi Alfa dengan rentang kelahiran tahun 2010 hingga 2019. Dengan menerapkan metode padan referensial, peneliti menemukan bahwa nama-nama anak generasi Alfa banyak dipengaruhi oleh unsur agama dan bahasa asing, bukan lagi mengusung unsur etnik.
Copyrights © 2019