A Peran Maryam Khatoon Molkara dan Ayatollah Khomeini terhadap Akses Teknologi Kesehatan (Operasi Perubahan Kelamin) bagi Transgender dan Transeksual di Iran - Madeline Kisariani Jahamou: Peran Maryam Khatoon Molkara dan Ayatollah Khomeini terhadap Akses Teknologi Kesehatan (Operasi Perubahan Kelamin) bagi Transgender dan Transeksual di Iran - Madeline Kisariani Jahamou

Madeline Jahamou (Airlangga University)

Journal of Integrative International Relations
Vol. 6 No. 2 (2021): November

Tulisan ini merupakan kajian dari globalisasi dan strategi yang akan berfokus pada akses teknologi kesehatan bagi para transgender dan transeksual di Iran. Konflik yang disebabkan oleh perbedaan orientasi seksual merupakan sebuah isu yang paling berkembang pada masa globalisasi seperti saat ini dalam masyarakat. Isu yang juga merupakan isu yang dikaji dalam ilmu hubungan internasional ini memperlihatkan bagaimana peran pemerintah dalam mewujudkan keamanan individu bagi masyarakatnya khususnya bagi para transgender dan transeksual. Proses globalisasi yang turut berkontribusi pada perkembangan teknologi kesehatanlah yang menjadi diksursus tersendiri dalam melihat isu transgender dan transeksual. Berbeda dengan banyak negara yang masih melarang masyarakatnya untuk merubah jenis kelamin, Iran memiliki kebijakan yang berbeda terkait perubahan jenis kelamin. Ini semua berdasarkan alasan medis dan tertunya peran individu seperti Maryam Khatoon Molkara dan juga Ayatollah Khomaini. Lebih lanjut lagi, tulisan ini akan mengkaji bagaimana peran individu serta globalisasi dapat mewujudkan akses teknologi (Operasi Perubahan Kelamin) dilakukan secara legal di Iran.