Sistem pengecekan kualitas air berdasarkan kekeruhan ini menggunakan sensor turbidity dan mengintegrasikan kearifan lokal rumah joglo. Sistem ini dirancang untuk memantau tingkat kekeruhan air di daerah pedesaan dan mengambil tindakan yang tepat untuk menjaga dan meningkatkan kualitas air yang digunakan oleh masyarakat. Metodologi penelitian melibatkan penggunaan Arduino Uno R3 sebagai mikrokontroler dan sensor turbidity sebagai input untuk mendeteksi kekeruhan air. Data yang diterima oleh sensor turbidity diproses oleh Arduino Uno R3 dan ditampilkan pada LCD I2C 16x2. Selain itu, desain sistem juga mempertimbangkan kearifan lokal rumah joglo sebagai elemen budaya yang memberikan nilai tambah pada sistem. Hasil pengujian sensor turbidity menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam mendeteksi perbedaan kekeruhan antara air bersih dan air keruh dengan respons yang berbeda. Integrasi kearifan lokal rumah joglo memberikan aspek budaya pada sistem, meningkatkan penerimaan dan pemanfaatan sistem oleh masyarakat. Sistem pengecekan kualitas air berdasarkan kekeruhan ini memiliki potensi untuk digunakan di daerah pedesaan yang rentan terhadap pencemaran air. Dengan memonitor tingkat kekeruhan secara terus-menerus, langkah-langkah yang tepat dapat diambil untuk menjaga dan meningkatkan kualitas air yang digunakan oleh masyarakat, melindungi kesehatan dan lingkungan mereka.
Copyrights © 2023