Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Vol 25, No 3 Sep (2015)

Daya Lindung Antibodi Anti Difteri Pada Anak Usia 1-14 Tahun (Hasil Analisis Lanjut Riskesdas 2007)

Pracoyo, Noer Endah ( Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan)
Edison, Hendrik ( Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan)
Rofiq, Ainur ( Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan)



Article Info

Publish Date
16 Dec 2015

Abstract

Difteri merupakan penyakit infeksi menular akut yang disebabkan oleh Corynebacterium diphteriae. DiIndonesia, pada tahun 2011 terdapat 333 kasus difteri dengan 11 kematian. Penyakit ini merupakanpenyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi DPT (Diphteria, Pertusis, Tetanus). Cakupan imunisasiDPT pada Riskesdas 2007 adalah 88%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yangberpengaruh terhadap titer antibodi difteri pada anak berumur 1-14 tahun berdasar hasil Riset KesehatanDasar 2007. Metode yang digunakan adalah analisa data sekunder hasil pemeriksaan titer antibodiresponden Riset Kesehatan Dasar 2007 (anak umur 1-14 tahun) dengan sampel sejumlah 2041. Hasilanalisa menunjukkan bahwa variabel umur memiliki hubungan yang signifian dengan titer antibodi(OR=0.78, p=0.001;95% CI (0,69-0,88)) dan dari variabel umur tersebut, kelompok umur 1-4 tahunadalah kelompok umur yang paling terlindung dari infeksi difteri sebesar 78%. Kesimpulan dari analisisini menunjukkan bahwa perlindungan terhadap difteri semakin menurun seiring meningkatnya usia.

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

MPK

Publisher

Subject

Decision Sciences, Operations Research & Management Public Health

Description

Media Health Research and Development ( Media of Health Research and Development ) is one of the journals published by the Agency for Health Research and Development ( National Institute of Health Research and Development ) , Ministry of Health of the Republic of Indonesia. This journal article is a ...