Indonesia menjadi salah satu Negara yang sering mengalami kebakaran hutan dan lahan gambut dalam skala besar. Bencana terbesar setelah tsunami yang terjadi di Indonesia ini telah terjadi sejak belasan tahun terakhir terutama di Riau, Kalimantan. Asap yang dihasilkan dari kebakaran hutan ini dapat memperburuk udara yang nantinya akan dihirup dan masuk melalui paru-paru sehingga dapat masuk ke pembuluh darah dan beredar ke seluruh tubuh. Memberikan efek secara langsung oleh beberapa komponen yang terkandung didalam partikelnya seperti kerusakan endotel pada pembuluh darah akibat particulate matter. Pada paparan jangka pendek akan menimbulkan aterotrombosis akut, iskemik, regulasi respons inflamasi juga mengecilnya diameter pembuluh darah Sedangkan efek jangka panjang akan terjadi seperti inflamasi lokal sampai atherogenesis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan diameter lumen aorta dan ada tidaknya foam cell endotel. menggunakan studi true eksperimentaldengan pendekatan posttest with control group terhadap 6 ekor mencit yang mendapat paparan asap kebakaran, 6 mencit yang tidak mendapat paparan atau sebagai kontrol selama 10 hari. Berdasarkan uji fisher didapatkan hasil bahwa paparan asap pembakaran gambut selama 10 hari menyebabkan pembentukan foam cells pada dinding aorta.
Copyrights © 2023