Pandemi Covid-19 telah memporakporandakan mendekati seluruh lingkup kehidupan, selain sektor ekonomi yang menyebabkan turunnya daya beli masayarakat karena banyak perusahaan mengalami kerugian bahkan mengalami kebangkrutan sehingga terpaksa merumahkan karyawannya. Kondisi ini memaksa sebagian masyarakat menjual atau menggadaikan asetnya untuk dapat memenuhi kebutuhan selama masa pandemi. Penelitian ini betujuan menginvestigasi dampak pandemi Covid-19 pada salah satu pegadaian elektronik swasta di Bandar Lampung.Pada riset ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan berupa data primer dan sekunder yang didapat dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Responden terdiri dari pimpinan, staff administrasi, dan beberapa nasabah perusahaan tersebut.Hasil analisa diperoleh bahwa pada masa pandemi Covid-19 pendapatan perusahaan yang bergerak di bidang pegadaian elektronik ini terjadi penurunan drastis. Perusahaan menerapkan beberapa strategi agar dapat bertahan, dengan melakukan promosi diberbagai flatpon media sosial, memberikan keringanan bunga, memberikan keringanan tempo gadai, melakukan berbagai efisiensi untuk menekan biaya operasional dan pengeluaran lainnya, dan menjaga hubungan relasi yang baik dengan para nasabah, serta segera menjual barang gadai yang tidak dapat ditebus nasabah secara online
Copyrights © 2023