Fasilitas Konservasi Merak Hijau (pavo muticus) diBanyuwangi didesain karena status kelangkaanMerak Hijau, yang berdasarkan data statistik IUCNRed List (International Union for Conservation ofNature), memiliki status yang “terancam punah”sejak tahun 2018. Perburuan liar untuk diambilbulunya, perburuan untuk dipelihara secara pribadi,penebangan hutan secara liar yang menyebabkanberkurangnya habitat Merak Hijau, menjadiancaman yang serius bagi kelestarian dan populasiMerak Hijau di habitat alaminya.Salah satu langkah awal pergerakan menolongMerak Hijau adalah adanya KonservasiPenyelamatan Satwa yang diperuntukkan untuksemua jenis binatang yang dilindungi secara umum.Konservasi ini melakukan kegiatan pemeliharaansatwa hasil sitaan, atau hasil temuan, atau serahanmasyarakat namun pengelolaannya bersifatsementara sampai ada penetapan penyaluran satwa(animal disposal) lebih lanjut oleh Pemerintah."Fasilitas Konservasi Merak Hijau di Banyuwangi"didesain untuk memelihara, melindungi danmengembangbiakkan Merak Hijau secara khususuntuk memperbanyak populasinya.Secara arsitektural, fasilitas ini diselesaikan denganmenggunakan pendekatan ekologi yangmemperhatikan hubungan antara manusia, merak,bangunan, dan alam sekitar untuk menciptakanhabitat yang serupa dengan habitat asli merak hijauagar dapat mendukung keberlangsungan hidupmerak hijau. Fasilitas ini juga didesain untukmenjadi tempat edukasi bagi peneliti danmasyarakat..
Copyrights © 2023