Penelitian ini dilakukan pada bank umum syariah di Indonesia periode 2015-2017, dengan tujuan untuk menguji pengaruh good corporate governance yang dilihat dari sisi dewan komisaris independen dan komite audit independen terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan rasio Return On Equity (ROE). Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, dengan menggunakan sampling jenuh yang berjumlah 38 bank umum syariah. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan tahunan (annual report), dengan teknik analisis datanya menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewan komisaris independen dan komite audit independen secara simultan berpengaruh terhadap kinerja keuangan, namun secara parsial dewan komisaris independen berpengaruh negatif, sedangkan komite audit independen berpengaruh positif. Hal ini mengindikasikan bahwa banyaknya jumlah anggota dewan komisaris independen menghadirkan kompleksitas tersendiri dalam hal pelaksanaan tugas dan tanggungjawab dewan komisaris, sedangkan banyaknya anggota komite audit independen akan mengoptimalkan fungsi pengawasan terhadap proses akuntansi serta keuangan, sehingga akan memberikan peningkatkan pada kinerja perusahaan
Copyrights © 2019