Paper ini mengeksplorasi transformasi digital dalam pemilihan kepala desa di Sukadana, Indonesia, dengan fokus pada implementasi teknologi berbasis database. Kami mengkaji peralihan dari metode pemungutan suara berbasis kertas tradisional ke sistem pemungutan suara elektronik dan dampaknya terhadap partisipasi pemilih, transparansi, dan keseluruhan proses pemilihan. Kami juga menganalisis hasil dari transformasi ini, mengidentifikasi kendala yang dihadapi selama proses tersebut, serta pembelajaran yang diambil dari studi kasus ini. Selain itu, kami memberikan rekomendasi bagi daerah pedesaan lain yang sedang mempertimbangkan pergeseran digital serupa. Temuan kami menyoroti peningkatan signifikan dalam partisipasi pemilih, peningkatan transparansi proses, dan potensi untuk meningkatkan demokrasi di tingkat desa. Keberhasilan revolusi digital ini dalam konteks pedesaan menegaskan pentingnya pendekatan yang disesuaikan dengan adopsi teknologi di lingkungan semacam ini, memperhatikan kebutuhan lokal dan mengatasi masalah keamanan. Kata Kunci: Transformasi digital; Pemilihan kepala desa; Teknologi berbasis database; Adopsi teknologi di pedesaan; Partisipasi pemilih dan transparansi.
Copyrights © 2023